Mbanyu Arang merupakan sebuah sungai yang berada
disebelah timur cungkup. Mbanyu Arang salah satu dari sekian sungai yang ada
secara berjajar disebelah timur desa. Selain Mbanyu Arang ada kali kenik, kali
sumpetan, kali rabasan dan lainnya.
Konon dahulu ada anak kecil, tidak jelas dari
bangsa jin atau manusia, yang bermain sambil menggali-gali tanah, tanpa di duga
tanah yang digali keluar mata airnya yang sangat jernih. Begitu pindah
disebelahnya, tanah yang digali keluarlah mata airnya, begitu seterusnya sampai
mata airnya banyak. Antara jarak mata air satu dengan yang lain agak berjauhan
yang menurut bahasa setempat disebut arang. Karenanya warga menyebutnya dengan
Mbanyu Arang.
Oleh warga setempat, tempat tersebut digali agak
lebar sampai menjadi sebuah sungai atau kali yang bermuara ke waduk/rowo. Kali
Mbanyu Arang karena jernihnya oleh banyak orang dijadikan untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari seperti mandi, mencuci dan lainnya. Karena saking
jernihnya sampai-sampai jika ada benda yang jatuh ke kali itu bisa terlihat.
Sebagian warga sungai tersebut masih ditungguhi
oleh makhluk halus yang bernama putri Andan Sari, yang diyakini anak dari
penunggu sumur Banteng yaitu mbok Andan. Karenanya sebagian orang datang untuk
membawa sesajen ketempat tersebut guna mendapatkan berkah kemakmuran tanahnya
untuk bercocok tanam.
Putri Andan Sari sang penunggu sungai tersebut
sangat cantik, tetapi selalu minta tumbal gadis cantik yang mandi, sehingga
perempuan cantik tidak berani mandi di sungai tersebut sebab takut dijadikan
tumbal.
Sungai tersebut sekarang sudah tidak ada
bekasnya lagi. Namun bagi warga sekitar sungai Bayu Arang jika melakukan
penggalian tanah baik disengaja untuk kepentingan atau sekedar main-main, maka
sumber air jernih dengan sendiri akan keluar.
Post a Comment